Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Anggota DPD (Dewan Perwakilan Daerah) RI dari Jawa Barat , H. Amang Safrudin, Lc, menegaskan, tidak ada alasan lagi bagi pemerintah untuk menghalangi terwujudnya pembentukan Kab. Pangandaran. Karena, jika dilihat dari kelengkapan syarat administrasi dan fakta di lapangan, sudah sangat memungkinkan Pangandaran menjadi daerah otonom baru di Jawa Barat.
Hal itu disampaikan Amang, saat menggelar audensi dengan Presidium Pembentukan Kab. Pangandaran, tokoh masyarakat, MUI dan kepala desa di 10 kecamatan di wilayah Ciamis Selatan, di Gedung Guru Pangandaran, Selasa (30/11).
Dalam kunjungan tersebut, Amang didampingi empat anggota DPD RI lainnya dari Komite I DPD RI yang membidangi urusan Pemerintah Daerah, yakni H. Abdulrahman, Wasis Siswoyo, Denti Eka Widi dan Junwati.
Amang mengatakan, pihaknya sangat mendukung terwujudnya pembentukan Kab. Pangandaran. Karenanya, sudah saatnya Pangandaran menjadi daerah otonom baru.
“Sebagai bentuk dukungan terhadap pembentukan Kab. Pangandaran, kami akan membuat surat rekomendasi kepada DPR, agar RUU pembentukan Kab. Pangandaran segera disyahkan,” ujarnya.
Ketua Presidium Pembentukan Kab. Pangandaran, Supratman, B.Sc, didampingi Sekretaris Presidium, Andis Sose, mengatakan, pihaknya sangat menyambut baik dengan adanya dukungan dari DPD RI.
“Setidaknya rekomendasi dari DPD akan menguatkan posisi lobi kita di DPR dan pemerintah pusat,” ujarnya.
Andis menambahkan, selain memberikan surat rekomendasi ke DPR, pihaknya pun berharap DPD RI memberikan rekomendasi serupa ke Presiden. “Karena saat ini bola sudah ada di Presiden. Proses pembahasan di DPR kan sudah selesai, sekarang tinggal menunggu Surat Perintah Presiden turun,” ungkapnya.
Apabila Surat Perintah Presiden sudah turun, lanjut Andis, maka tidak akan lama lagi pembentukan Kabupaten Pangandaran, terwujud. “Kita berharap tahun 2011 Surat Perintah Presiden, sudah turun. Hal itu agar pembentukan Kabupaten Pangandaran bisa terwujud pada tahun 2011.
Menurut Andis, Komite I DPD RI sudah menyarankan agar Presidium dan tokoh masyarakat Ciamis Selatan supaya aktif melakukan lobi politik ke DPR.
“Makanya, kita dari Presidium akan melakukan lobi politik ke seluruh petinggi partai politik yang memiliki kursi di DPR. Kebetulan di tubuh Presidium sendiri dihuni oleh tokoh partai politik yang berbeda-beda. Karenanya, masing-masing anggota Presidium akan melobi ke petinggi partai politiknya masing-masing. Hal itu dimaksudkan untuk memuluskan lobi politik di tingkat pusat,” pungkasnya. (Bgj)