Rabu, April 16, 2025
BerandaBerita BanjarHerman: €Setelah Ditata, Sebutan PKL Berubah Menjadi Pedagang Kreatif Lapangan

Herman: €Setelah Ditata, Sebutan PKL Berubah Menjadi Pedagang Kreatif Lapangan

Banjar, (harapanrakyat.com),- Walikota Banjar, DR dr. H Herman Sutrisno MM., mengatakan, kedepan sebutan pedagang kaki lima (PKL) harus diganti dengan sebutan Pedagang Kreatif Lapangan, sehingga konotasinya tidak buruk. Bukan hanya itu, prilakunya juga harus lebih baik dari sebelumnya.

“Dalam waktu dekat pemerintah akan menata seluruh PKL di Kota Banjar. Bukan hanya rest area saja, tapi pedagang di kawasan Dobo juga akan ditata lebih baik. Bahkan PKL di kawasan Kenangan pun akan ditata menjadi kawasan kuliner Kota Banjar,”€ ujar Herman, saat menanggapi permasalahan PKL di Kota Banjar yang dianggap mengganggu keindahan kota, Selasa (26/10).

Menurutnya, pedagang dikawasan Dobo akan mendapatkan penataan, seperti pembuatan sarana memasak atau dapur lengkap dengan fasilitas cuci piring, dan pemasangan paving blok untuk lantai.

“Kita akan tata sedemikian rupa agar kawasan kuliner Dobo tidak terlihat kumuh. Sehingga kebersihan lingkungan dapat terjaga. Paving blok untuk lantai juga akan saya pasang, agar jika hujan tidak becek,”€ ujarnya.

Sementara di lain tempat, Ade, salah seorang pedagang di kawasan Dobo, menyambut baik adanya rencana pemerintah menata kawasan tersebut menjadi kawasan kuliner yang lebih baik.

Dikatakan Ade, dirinya telah lama mendengar akan adanya penataan dari pihak pemerintah, yaitu sejak adanya isu penggusuran pedagang di kawasan Dobo. Namun ternyata tidak jadi digusur, melainkan akan ditata dengan konsekuensi adanya retribusi.

“Wacana penataan sudah sejak lama saya dengar. Jadi kalau sekarang ada lagi wacana penataan, sepertinya para pedagang tidak terlalu antusias, takutnya sudah banyak berharap tapi tidak jadi. Makanya, kami di sini lebih baik mengandalkan modal sendiri saja untuk menatanya,”€ kata Ade.

Menurut dia, bukannya para pedagang tidak ingin menata kawasan Dobo lebih baik lagi, namun hal itu terbentur dengan pembiayaan yang harus mereka keluarkan.

“Sebetulnya kami juga punya rencana akan memasang paving blok untuk lantainya, supaya tidak becek bila turun hujan, tapi ya itu tadi, saat ini dananya belum ada,” katanya.

Ade mengatakan, jika memang pemerintah akan menata kawasan Dobo, hendaknya pemerintah melakukan survey terlebih dahulu, apa yang dibutuhkan para pedagang. Sehingga, penataan bukan hanya sekedar kegiatan populis, agar terlihat perhatian terhadap pedagang, tanpa arah yang jelas.

Lain halnya dengan Yayan, salah seorang pedagang di kawasan rest area Parungsari. Dirinya mengaku telah mengetahui akan adanya bantuan dari pemerintah untuk penataan kawasan rest area, bahkan telah ada pendataan.

“Saya sudah tahu mengenai hal itu. Memang rencananya akan ada penataan, katanya mau diberi etalase dagangan. Selama itu tidak merugikan kami sebagai pedagang, kami menerima saja, namanya juga bantuan,” ucapnya. (pjr)

Pengamat Sepak Bola

Pengamat Sepak Bola Sarankan Tambah Pemain Diaspora: Supaya Siap di Piala Dunia

Mohamad Kosnaeni, salah satu pengamat sepak bola Indonesia, menyoroti kalahnya Indonesia melawan Korea Utara di ajang Piala Asia. Menurut Kosnaeni, Timnas U-17 membutuhkan pemain...
Timnas U-17

Pasca Kalah dari Korea Utara, Nova Arianto Bongkar Masalah Timnas U-17, Harus Evaluasi!

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Nova Arianto, mengungkap adanya evaluasi dari kekalahan saat melawan Korea Utara. Seperti kita ketahui, Timnas Indonesia kalah telak dari Timnas...
Layanan Cek Kesehatan Gratis

Warga Kota Banjar Dapat Nikmati 14 Layanan Cek Kesehatan Gratis, Begini Caranya!

harapanrakyat.com,- Dinas Kesehatan Kota Banjar, Jawa Barat, mengajak masyarakat untuk dapat memanfaatkan program layanan cek kesehatan gratis di masing-masing Puskesmas. Warga pun dapat menikmati 14...
Dapur Rumah Warga Lakbok

Diduga Lupa Matikan Tungku, Dapur Rumah Warga Lakbok Ciamis Terbakar

harapanrakyat.com,- Diduga lupa mematikan tungku usai memasak, dapur rumah warga di Dusun Sukamukti, RT 20/06, Desa Puloerang, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, terbakar...
Perampasan Perhiasan Anak Sekolah

Perampasan Perhiasan Anak Sekolah Modus Ngaku Guru Baru Marak Terjadi di Pangandaran, Waspada!

harapanrakyat.com,- Perampasan perhiasan anak sekolah dengan modus mengaku sebagai guru baru di sekolah terjadi di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Korbannya tersebar di lima Sekolah...
Billy Syahputra dan Vika Kolesnaya Resmi Menikah Ini Fakta-faktanya.

Billy Syahputra dan Vika Kolesnaya Resmi Menikah? Ini Fakta-faktanya

Billy Syahputra dan Vika Kolesnaya kabarnya telah menikah. Benarkan demikian? Presenter sekaligus komedian ternama, Billy Syahputra, tengah menjadi sorotan publik. Pasalnya, adik dari mendiang...